Pantai Tulamben Pantai tempat pecinta Diving di Bali

Tulamben Bali adalah sebuah desa kecil yang terletak dipantai sebelah timur laut Pulau Bali dan menghadap selat Lombok yang kaya akan bahan makanan bagi biota laut. Diving di Tulamben tentunya tidak asing bagi wisatawan yang hobi dengan olahraga air menyelam atau sekedar berenang di atas permukaan air laut. Hal ini karena Desa Tulamben sebagai salah satu tempat wisata di Bali, memiliki keunikan tersendiri untuk tempat rekreasi di Bali.

Keindahan Pantai Tulamben

Desa Tulamben tulamben berkembang menjadi objek wisata karena posisinya yang strategis dank arena keindahan alam sekitarnya. Dari sini kita bisa menyaksikan pemandangan yang mengagumkan dari Gunung Agung dari sisi barat. Disamping itu, Tulamben juga menawarkan panorama kehidupan laut yang menakjubkan. Mata pencaharian penduduk Desa Tulamben sebagian besar sebagai nelayan. Ada juga beberapa yang bekerja sebagai petani, pedagang, buruh bangunan, pegawai negeri, dan bekerja di bidang pariwisata.

Apa Saja Yang Terdapat di Pantai Tulamben?

Pantai Tulamben memiliki karakter pantai yang unik, dengan pasir hitan dan berbatu, namun pemandangan bawah lautnya memang sangat menawan. Para penyelam bahkan pernah bertemu dengan Ikan Mola-Mola, Hiu Martil, dan Paus Hiu di perairan Tulamben. Keragaman biota laut lainnya seperti terumbu karang, ikan-ikan hias, plankton, rumput laut dan kehidupan alam laut lainnya menjadikan Desa Tulamben sebagai salah satu tempat penyelaman terbaik di dunia.

Fasilitas Pantai Tulamben

Ada juga beberapa hotel yang menyediakan fasilitas belajar scuba diving. Paket diving Tulamben Bali yang ditawarkan mulai dari tingkat pemula, menengah, hingga professional. Bagi yang sudah ahli cukup menyewa peralatan diving dan pemandu dengan setia menemani. Pemandu tentunya sudah berpengalaman dan memiliki ijin menyelam. Menurut informasi pengelola dive centre, untuk dapat menyelam di Tulamben harganya sekitar Rp 900.000 per orang dengan 1 kali menyelam selama 1 jam.

Keindahan Pantai Bias Tugel yang Tersembunyi di Bali Timur

Jika Anda menyukai wisata pantai pasir putih yang memiliki lokasi tersembunyi, jarang ada pengunjung. Maka Pantai Bias Tugel di Bali dapat memenuhi kriteria anda. Kata Bias berarti pasir, sedangkan tugel artinya terpotong. Jadi pantai Bias Tugel memiliki arti pantai yang pasirnya terpotong. Hal ini karena areal pantai yang tidak begitu luas dibagian kanan dan kirinya diapit oleh batu karang yang lumayan besar. Pantai ini tergolong pantai kecil yang memiliki pasir putih dan dapat kami kategorikan sebagai salah satu pantai indah di Bali.

Lokasi Pantai Bias Tugel

Lokasinya memang tergolong jauh dari pusat keramaian pulau dewata yaitu Pantai Kuta Bali. Untuk menuju pantai Bias Tugel jaraknya sekitar 57 km dari bandara Ngurah Rai Bali, dengan satu setengah jam perjalanan jika menggunakan kendaraan bermotor. Untuk mendapatkan pantai ini, anda harus menuju pelabuhan padang Bai dan pantai Bias Tugel dikalangan wisatawan lebih dikenal dengan nama pantai Padang Bai. Setelah anda sampai di pelabuhan Padang Bai, sebelum memasuki pelabuhan ada perempatan, jika anda lurus anda akan menemukan pelabuhan Padang Bai. Di perempatan ini anda belok kanan untuk menuju lokasi pantai Bias Tugel

Fasilitas dan Tiket Masuk Pantai Bias Tugel

Wisatawan yang berkunjung tidak dikenakan tiket masuk alias gratis. Fasilitas penunjang objek wisata di Bali seperti hotel dan restoran belum dibangun disekitar pantai. Hanya ada beberapa warung makanan dan minuman kecil. Tempatnya tergolong sederhana yang terbuat dari bambu dan beratapkan daun kelapa kering. Menurut informasi pedagang yang merupakan penduduk setempat, warung mereka kadang-kadang roboh jika angin laut sangat kencang. Terutama saat musin hujan angin di malam hari.

Keindahan Pantai Bias Tugel

Batu karang yang menjulang tinggi dibagian kanan dan kiri pantai membuat tempat ini terasing dari pantai di sebelahnya. Sangat cocok untuk liburan keluarga bagi yang membawa anak-anak. Orang tua akan mudah mengawasi anak-anaknya jika bermain pasir, karena pengunjung disekitar pantai tergolong sepi. Sebagian besar yang datang adalah mereka yang hobi selancar dan snorkeling. Ombak di pantai gelombangnya cukup tinggi dan panjang. Kehidupan alam bawah airnya masih sangat alami, dengan terumbu karang yang mempesona. Berbagai macam ikan hias hadir menyapa pecinta snorkeling.

Berlibur di Pantai ini seolah-olah berlibur di sebuah pulau pribadi. Ini keuntungan karena tidak banyak wisatawan yang tahu tempat ini. Pantai Bias Tugel ini berbeda dengan Pantai di Bali lainnya. Jadi jangan terkejut jika anda tidak menemukan Hotel&Restoran.

Pantai Virgin, Pantai Pasir Putih Di Bali

Pulau Bali sangat luas dan di kelilingi oleh lautan, karena hal ini pulau yang dijuluki pulau dewata memiliki begitu banyak pantai, baik pantai pasir putih ataupun pasir hitam. Pantai pasir hitam tidak terlalu diminati oleh wisatawan karena sangat panas di siang hari. Wisata pantai bali tidak hanya di Pantai Kuta atau Pantai Sanur, pulau dewata juga memiliki banyak pantai-pantai yang indah untuk wisata pantai Bali. Jika anda sedang mencari pantai pasir putih terbaik di Bali, maka Pantai Virgin Bali jawabannya.

Pantai Pasir Putih Di Bali Dengan Banyak Nama

Pantai pasir putih ini memiliki banyak nama, sebenarnya hanya satu pantai, jadi jangan bingung dengan banyak sebutan. Jika anda bertanya dengan orang lokal saat mencari pantai ini, sebaiknya menyebutkan pantai di desa Perasi Karangasem. Karena banyak orang lokal tidak tahu pantai ini memiliki banyak sebutan dari wisatawan seperti Virgin beach Bali. Pantai Perasi Bali dapat dikatakan sebagai salah satu pantai terbaik di Bali

Lokasi Pantai Virgin Beach Bali

Pantai Virgin beach, karena lokasinya sangat jauh dari tempat wisata di Bali. Selain itu, tidaklah mudah untuk mencapai lokasi pantai Virgin beach karena tersembunyi. Pantai Virgin atau Pantai Prasi ini berada di Desa Prasi termasuk wilayah Kabupaten Karangasem, Bali. Pantai virgin berlokasi di desa perasi kabupaten karangasem bali. Terletak diantara dua tebing sehingga pantainya cukup tersembunyi, yakni berada di balik Bukit Bugbug dan Perasi. Tak heran pantai ini sangat sulit untuk ditemukan, Namun karena pantai ini diapit oleh dua tebing, maka pantai ini menjadi lebih indah dari pantai lainnya. Dua tebing pengapit ini menyediakan pemandangan yang berbeda yang tidak dapat anda temui di pantai-pantai lainnya di bali.

 

Kondisi Pantai Virgin yang Masih Alami dan Bersih

Sangat pas pantai ini dinamakan Pantai Virgin karena memang suasananya masih sepi, aman, nyaman, dan belum banyak tersentuh manusia. Suasananya masih alami dengan ombaknya yang tergolong sedang. Pantai ini memiliki air yang bening sehingga sangat cocok untuk berenang atau snorkeling dan tentunya juga berjemur yang kerap dilakukan oleh wisatawan dari mancanegara.Pasir di Pantai Virgin warnanya tidak benar-benar putih, lebih condong berwarna kuning, dan sedikit bercampur dengan pasir hitam, tapi dikenal dengan sebutan pantai pasir putih.

Keindahan Pantai Virgin Bali

Pantai virgin bali memiliki pasir yang berwarna putih kekuningan namun dibeberapa lokasi sedikit tercampur dengan pasir berwarna hitam. Keindahan pantai ini bukan main, karena berpasir putih dan air lautnya relatif berwarna jernih. Bahkan ada yang sampai mengatakan bahwa pantai ini adalah pantai terindah nomor satu di bali.

Memandangi keindahan laut sangat luar biasa, ombaknya yang relatif tenang menambah keasrian jika anda berada di pesisir pantai virgin ini. Layaknya pantai-pantai wisata lainnya di bali, di pantai virgin ini juga terdapat kafe-kafe kecil di pesisir pantai yang menyediakan tempat duduk (sun deck) lengkap dengan payungnya.

Datanglah ke pantai virgin di hari yang cerah, karena pada saat itu anda bisa melakukan renang sambil melihat-lihat isi dalam laut (snorkeling) bersama-sama keluarga anda. Namun anda harus berhati-hati jika anda melakukan snorkeling dengan anak-anak anda. Kondisi Pantai Virgin ini memiliki kondisi alam yang masih terjaga keasriannya dan belum dieksploitasi oleh manusia. Nama “Virgin beach” memang tepat menggambarkan kondisi geografis dan keindahan pantai ini.

Pantai Amed, Surga Bagi Para Penyelam

Keindahan pantai di Pulau Dewata memang sudah sangat terkenal. Satu lagi keindahan alam di Bali yang tak bisa dipandang sebelah mata adalah Pantai Amed Jemeluk. Pantai ini pun bisa dengan mudah menarik perhatian wisatawan domestik maupun mancanegara. Ada beberapa pilihan lokasi menyelam di Bali, salah satunya adalah Pantai Amed Bali. Objek wisata yang paling dicari oleh para penyelam. Pantai Amed Karangasem menawarkan keindahan pantai dengan matahari terbit, selain itu pantai Amed memiliki keindahan kehidupan bawah laut yang dapat anda nikmati saat anda diving atau menyelam.

Lokasi Pantai Amed

Pantai ini terletak di ujung timur Pulau Bali yang termasuk wilayah Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem. Menempuh waktu sekitar 3 jam dari Bandara Ngurah Rai, melewati jalan By Pass Ida Bagus Mantra dengan kendaraan bermotor. Pulau Bali memiliki banyak pilihan pantai yang dapat anda kunjungi selama liburan di Bali.

Apa Saja Yang Dapat Dilakukan Di Pantai Amed?

Di pinggir pantai ada sebuah danau yang biasanya digunakan sebagai tempat untuk latihan menyelam. Penyelam domestik maupun mancanegara sangat menyukai menyelam di Amed Bali. Pantai Amed berpasirnya berwarna hitam, airnya sangat jernih, memiliki beraneka ragam biota laut, terumbu karang dan kehidupan lainnya. Hal ini menjadi daya tarik utama para wisatawan untuk menyelam di pantai ini. Apabila terus berjalan menyusuri pantai Amed, anda akan sampai di Desa Jemeluk yang memiliki kepingan – kepingan kecil taman coral yang sangat indah. Para penyelam dapat menggunakan perahu untuk mencapai Desa Jemeluk.

Diving dan snorkeling sudah biasa untuk wisatawan mancanegara atau domestik. Tapi bagaimana dengan proses pembuatan garam? Hal ini juga banyak mnyita perhatian wisatawan khususnya yang berasal dari luar negeri. Pembuatan garam secara tradisional menjadi pemandangan lain di sekitar Pantai Amed Jemeluk. Gunung Agung yang menjulang tinggi menjadi background yang menkajubkan untuk Luat Amed yang biru. Deretan perahu nelayan yang disebut Jukung bersandar rapi di pinggir pantai. Sungguh, ini merupakan surga untuk para wisatawan.

Apa Saja Yang Terdapat di Pantai Amed?

Di kawasan Amed Bali sudah banyak dibangun fasilitas – fasilitas pariwisata penting seperti hotel, restoran, dan bungalow. Harga sewanya pun bervariasi, mulai dari Rp 350.000 per malam hingga Rp 2.000.000. Beberapa hotel ada yang menyediakan fasilitas belajar menyelam, mulai dari kelas pemula hingga professional. Wisatawan akan ditemani oleh pemandu yang sudah terlatih dan berpengalaman serta didukung dengan peralatan yang sudah berstandar international.

Suasana pedesaan masih sangat kental karena belum terjamah pengaruh asing. Sebagian besar mata pencaharian penduduknya bekerja sebagai nelayan. Namun seiring berkembangnya obyek wisata Amed Bali dan banyak dibangunnya hotel di sekitar pantai Amed, pekerjaan sebagian penduduknya beralih ke sector pariwisata. Ada yang menjadi pegawai hotel, pemandu diving, tukang pijat di pantai, pedagang acung, sopir dan pegawai di sector pemerintah. Dengan perkembangan wisata menyelam di desa Amed, sangat membantu perekonomian masyarakat desa Amed. Selain pantai Amed, pulau Bali juga memiliki beranekaragam pilihan pantai yang dapat anda lihat disini pantai-pantai di Bali.